Langsung ke konten utama

Change


I don't think feelings change, nor people. I think situations change. I know that it's possible to dislike someone after loving them so much or to love someone after feeling so much hate towards them but, it's not because people change, it's because it's not the same anymore. It's because something made you think differently, something opened your eyes, something caused you to see everyday the way it is as last. It's like days. Days can be cloudy, or days can be sunny but days don't change, the weather does. And nothing can play a part in that or fix that, they can just let it be.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

.... When We Finally Meet Again

" Aku tidak pernah membayangkan jika hari ini akan menjadi hari yang begitu membahagiakan. Akhirnya aku punya kesempatan untuk bisa mengisi hari-hari sibukmu. Meskipun mungkin hanya aku yang merasakan, tidak dengan kamu. Kamu? kamu siapa? Hahaha… mungkin semuanya terasa membosankan jika itu tentang kamu.   Karena setiap detik, menit, jam, hari, minggu, bulan, bahkan tahun, semuanya selalu tentang kamu. Kamu yang sampai detik ini masih menjadi yang special dihati aku. Kamu yang sampai saat ini masih tidak pernah absen kusebut namanya ketika aku sedang menengadahkan tangan seusai aku solat, kamu yang sampai saat ini masih menjadi sumber kebahagiaanku, dan kamu yang sampai saat ini masih selalu menjadi sumber inspirasi dan semangatku. Kebersamaan kita hari ini sungguh membuat aku kembali merasakan kebahagiaan. Kebahagiaan yang sama, seperti ketika kita masih bersama. Dari perbincangan kita yang membahas bahwa ada atau tidak wanita yang begitu sabar, tidak banyak men...

That Should Be...

This should be the 17th of the 7th time.... Aku tahu k amu tidak peduli padaku.  It's like i set myself on fire to keep you warm and you wathced me burn. But s omeone say that when someone else's happiness is your happiness, that is love. Aku percaya itu. Melihat kamu bahagia adalah kebahagiaan untukku.  Semenjak perpisahan kita, aku sudah melakukan banyak hal sendiri, untuk melatih kemandirianku juga. mungkin kamu akan kaget melihat perubahanku, begitupun kamu yang sudah banyak berubah. Dulu... kamu selalu ikut andil dalam kehidupanku, dan kita selalu bertukar pikiran. kita selalu ingin bersama kemanapun kita pergi. realita menjawab semuanya, dan aku tidak boleh berkhayal terlalu tinggi, jika aku menginginkan kamu kembali disini bersamaku, dan berharap semuanya terulang kembali. dulu kita memang manis, tetapi mengapa kini kita begitu miris.  

Hate To Love You, Mr. Muffin!

"Aku benci membayangkan lagi bagaimana caramu tersenyum. Aku benci menyadari bahwa senyum itulah yang selalu berhasil membuat jantungku berdetak tak beraturan. Aku benci mengingat lekuk wajahmu, bagaimana mata sipitmu, bagaimana aroma tubuhmu, dan betapa dalamnya tatapan yang berasal dari mata indahmu itu. Aku benci mengingat bagaimana tawa kecilmu dan canda kita yang selalu membuatku tersenyum diam-diam. Aku tidak pernah berkhayal untuk suatu hari akan merasakan perasaan seperti ini. Aku mungkin hanya terlalu penasaran ketika mengetahui kehadiranmu mulai mengisi kekosongan hatiku. Kau mungkin tidak menyadari bahwa sudah kuberikan sepenuhnya perhatianku untukmu. Sayangnya, semua hal itu seakan tak kau hiraukan. Kamu di sampingku, tapi getaran yang kuciptakan seakan tak benar-benar kaurasakan. Kau berada di dekatku, namun segala perhatianku seperti menguap tak berbekas. Tuan, aku hanya ingin melihatmu bahagia. Senyummu adalah salah satu keteduhan yang...